Selasa, 04 Desember 2012

KOPERASI UNIT DESA (KUD) DAN PERMASALAHANNYA

KOPERASI UNIT DESA (KUD) DAN PERMASALAHANNYA


  • Pendahuluan

Latar Belakang Masalah

Koperasi merupakan usaha bersama dari sekolompok orang yang mempunyai kepentingan yang sama dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Koperasi merupakan gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan atas asas kekeluargaan.
Koperasi di Indonesia saat ini telah berkembang dengan pesat karena para anggota-anggotanya yang terdiri dari masyarakat umum telah mengetahui manfaat dari pendirian koperasi tersebut, yang dapat membantu perekonomian dan mengembangkan kreatifitas masing-masing anggota.
Upaya dari pendirian koperasi ini sangat menguntungkan bagi masyarakat untuk lebih memahami koperasi, hendaknya kita mengetahui ciri-ciri dari koperasi dan badan usaha koperasi.
  • PEMBAHASAN

KOPERASI UNIT DESA (KUD)
A. Pengertian KUD dan Dasar Hukumnya.
Koperasi Unit Desa adalah suatu Koperasi serba usaha yang beranggotakan penduduk desa dan berlokasi didaerah pedesaan, daerah kerjanya biasanya mencangkup satu wilayah kecamatan. Pembentukan KUD ini merupakan penyatuan dari beberapa Koperasi pertanian yang kecil dan banyak jumlahnya dipedesaan. Selain itu KUD memang secara resmi didorong perkembangannya oleh pemerintah.
Menurut instruksi presiden Republik Indonesia No 4 Tahun 1984 Pasal 1 Ayat (2) disebutkan bahwa pengembangan KUD diarahkan agar KUD dapat menjadi pusat layanan kegiatan perekonomian didaerah pedesaan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pembangunan nasional dan dibina serta dikembangkan secara terpadu melalui program lintas sektoral. Adanya bantuan dari pemerintah tersebut ditujukan agar masyarakat dapat menikmati kemakmuran secara merata dengan tujuan masyarakat yang adil makmur akan juga tercapai dengan melalui pembangunan dibidang ekonomi, misalnya dengan memberikan kredit kepada pihak-pihak yang ekonominya masih lemah atau rakyat kecil terutama didaerah pedesaan Dalam menjalankan usaha koperasi diarahkan pada usaha yang berkaitanlangsung dengan kepentingan anggota, baik untuk menunjang usaha maupun kesejahteraannya. Melihat kebutuhan anggota beraneka ragam, maka usaha
koperasi multipurpose yaitu koperasi yang mempunyai beberapa bidang usaha,
misalnya simpan pinjam, perdagangan, produksi, konsumsi, kesehatan, dan
pendidikan. Koperasi yang termasuk dalam multipurpose adalah Koperasi Unit Desa
(KUD).

2.    Permasalahan Ekonomi Masyarakat Pedesaan
            Permasalahan kehidupan ekonomi masyarakat desa yang tanahnya subur dan dilengkapi dengan infrastruktur memadai itu masih belum terselesaikan. Salah satu permasalahannya adalah jika mereka ingin menyekolahkan anak-anaknya keluar. Penyebab kesulitan hal itu adalah aliran uang yang berputar di dalam desa sangat kecil. Kecilnya aliran uang dari kota ke desa diakibatkan karena pertanian dan perikanan mereka diorientasikan untuk kebutuhan sendiri. Karena pola seperti itu lah maka, hasil pertanian dan perikanan mereka tidak bisa menjadi komoditi yang ekonomis untuk dijual ke pasar karena skala produksi yang menjadi kecil.
            Masalah berikutnya yang dijumpai adalah kesulitan masyarakat desa untuk mengakses pasar. Ternyata infrastruktur jalan, listrik dan telekomunikasi belumlah cukup untuk membuat hasil produksi desa dijual ke pasar. Jika desa ini dengan infrastruktur memadai seperti itu saja kesulitan menjual hasil produksinya, apalagi daerah-daerah yang belum tersentuh infrastruktur jalan, listrik dan telepon. Penyebab timbulnya masalah ini mungkin saja karena kurangnya jiwa kewirausahaan dipedesaan. Di sinilah diperlukannya perubahan pola pikir dari orientasi internal menjadi orientasi eksternal dengan memberdayakan potensi dan peluang yang ada. Pola pikir ini hanya terdapat pada jiwa kewirausahaan. Sebenarnya kalau peran koperasi Unit Desa (KUD) bisa diwujudkan , laju program pembangunan ekonomi pedesaan bisa lebih cepat. KUD ini lah yang akan menampung dan memasarkan hasil produksi pertanian dan olahannya dengan dorongan seluruh kekuatan masyarakat pedesaan.
3.    Peran KUD Membantu Perekonomian Desa
Adapun peran KUD dalam membantu perekonomian desa adalah sebagai berikut :

1) Peran KUD dalam pembangunan pertanian
            Aktivitas KUD merupakan program pemerintah dalam mewujudkan swasembada beras, meliputi pemberian kredit pada petani melalui unit desa, pengolahan hasil dan pemasaran. Jadi, KUD lahir guna mensukseskan program swasembada beras dalam pembangunan pertanian pada khususnya dan pembangunan ekonomi pada umumnya dengan jalan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani dan masyarakat pada umumnya
2) Peran KUD membangkitkan rakyat sejahtera
            Saat ini perekonomian nasional yang pertumbuhannya masih lambat bisa segera diatasi dengan dimulai dari desa mengingat perekonomian desa meningkat maka perekonomian kota akan meningkat pula dan semua kebutuhan tercukupi dengan harga yang terjangkau yang akhirnya tidak memerlukan impor barang dari luar negri namun bahkan akhirnya negri kaya raya ini akan bisa mengekspor barang ke luar negri. Pembangunan ekonomi nasional merupakan faktor yang sangat penting dalam peningkatan kesejahteraan mayarakat Indonesia yang secara tidak langsung menjadi faktor yang berpengaruh pada kwalitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang seharusnya menjadi modal dalam pembangunan dan kemajuan Negara Indonesia. Pernyataan tersebut menjadikan bahwa pengembangan koperasi merupakan salah satu hal yang penting dan perlu digalakan oleh pemerintah Indonesia demi kemajuan bangsa indonesia.
Cara-cara peningkatan perekonomian desa untuk meningkatkan perekonomian nasional :
1) Bentuk koperasi disetiap desa, anggota semua warga desa , pendirian sesuai dengan prinsip koperasi yang sebenarnya. Yaitu modal dari anggota dan kemakmuran untuk anggota. Bentuk koperasi serba usaha baik untuk pupuk. Sembako, material, dan lain-lain.
2) Jangan membuka koperasi hanya untuk simpan pinjam karena memiliki resiko yang lebih besar, bila salah penggunaan uang maka berakibat macet dikemudian hari.
3). Perlu dilakukan penyuluhan bagaimana menangani koperasi secara professional dan
 penyuluhan bagaimana cara meningkatkan hasil pertanian, beternak atau perkebunan jika ada.
4) Arahkan warga desa untuk tidak selalu menggunakan pupuk kimia. Arahkan warga untuk menggunakan pupuk organik.
5) Semua warga dibina untuk tidak selalu membeli barang yang sifatnya konsumtif, arahkan warga dalam pembelian barang hanya karena kebutuhan dan bukan karena ketertarikan yang disebabkan oleh iklan baik di TV , majalah atau koran.

4. Mengoptimalkan Peran KUD
            Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pada umumnya dan anggota koperasi pada khususnya, adalah dengan mengoptimalkan Koperasi Unit Desa (KUD) semaksimal mungkin. Koperasi sebagai badan usaha yang sekaligus sebagai bentuk gerakan ekonomi kerakyatan, bertujuan untuk memajukan kesejahteraan anggota dan masyarakat pada umumnya. Agar koperasi dapat melakukan fungsi dan peranannya secara efektif, maka butuh suatu dukungan dari semua pihak, sehingga koperasi benar-benar memiliki peranan penting dan berkembang secara optimal.
5.    Upaya mempertahankan KUD
            Bukan penyelesaian yang mudah untuk menjadikan KUD sebagai pilar peningkatan keejahteraan petani, ketersediaan pupuk dan sarana produksi pertanian terjamin dengan harga yang kompetitif. Kondisi yang harus diperhatikan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat :
a.       Modal
Upaya meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat, dalam banyak hal dipengaruhi oleh kondisi lingkungan dunia usaha. Lingkunga usaha dalam hal ini adalah koperasi, usaha mikro, usaha kecil dan menengah (UKM), masih menghadapi masalah yaitu modal uasaha. Masalah modal usaha merupakan masalah yang sejak dulu menjadi kendala dalam pelaksanaan pembangunan dan penggalakan koperasi, usaha mikro, usaha kecil dan menengah (UKM). Modal Kerja merupakan dana yang disediakan oleh perusahaan untuk melakukan aktivitas operasionalnya. Langkah yang paling mungkin untuk mendapatkan dana murah adalah adanya dukungan modal dari pemerintah melalui APBD dan APBN. Pemerintah daerah mapun pusat dapat mengalokasikan dalam bentuk dana bergulir.
b.      Pengurus dan Manajer yang terlatih
Pengurus dan manajer koperasi unit desa harus jujur, bijaksana dan harus memiliki jiwa kewirausahaan. Dan harus ada manajer yang terlatih bila ada dukungan dana yang kuat.
c.       Dukungan dari pemerintah
Pemerintah juga harus memberikan dukungan yang kuat dari sisi permodalan KUD dan kebijakan. Pemerintah bisa mengalokasikan dana murah melalui APBD dan APBN (bukan subsidi). Kebijakan yang dilakukan pemerintah dapat melakukan kerjasama dengan pabrik pupuk untuk memberikan akses kepada KUD untuk mendapatkan pasokan lansung.
d.      Dukungan dari anggota
Anggota KUD sebaiknya mendukung program KUD untuk mewujudkan kesejahteraan mereka sendiri. Dengan kemampuan KUD membeli gabah petani dengan harga pantas dan penyediaan pupuk dengan harga bersaing, maka anggota dengan sendiri akan bertransaksi dengan KUD.
e.       Mengutamakan pelayanan kebutuhan anggota
      Pelayanan yang diberikan KUD kepad anggota seharusnya disesuaikan dengan kebutuhan anggota. Misalnya mayoritas anggota adalah petani maka seharusnya penyediaan pupuk dan pembelian gabah menjadi bisnis utamanya.
  • KESIMPULAN : KUD harus di buat di setiap desa agar dapat memfasilitasi masyarakat dalam memajukan desanya dan taraf hidupnya serta bisa menggerakan roda perekonomian desa




  • sumber:

 http://id.wikipedia.org/wiki/Koperasi ANTARA. com
 http://id.wikipedia.org/wiki/Koperasi

STRUKTUR ORGANISASI, TUJUAN DAN FUNSI KOPERASI

1. PENDAHULUAN

 Dalam Undang-Undang Nomor 25 tahun 1992 tentang Perkoperasian disebutkan bahwa, “Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan

2. PEMBAHASAN
  • Struktur Organisasi Koperasi
 Untuk mewujudkan integrasi antar fungsi dan antar formasi jabatan/orang yang menjalankan roda organisasi koperasi ada struktur organisasi yang jelas tepat dan efisien, struktur organisasi dituangkan dalam peraturan yang jelas dan tegas di dalam anggaran dasar, anggaran rumah tangga dan peraturan lain.         
Dalam Undang-undang RI No. 25 Tahun 1922 tentang Perkoperasian, bahwa perangkat organisasi terdiri dari :
1.         Rapat Anggota (RA)
2.         Pengurus
3.         Pengawas
Ketiga perangkat organisasi koperasi tersebut maupun yang bukan yaitu manajer merupakan tim manajemen yang mempunyai ikatan kolektif dalam menjalankan fungsi organisasi.
.                         Rapat Anggota (RA) Anggota memiliki kekuasaan tertinggi dalam koperasi, yang tercermin dalam forum Rapat Anggota, sering kali secara teknis disebut RAT (Rapat Anggota Tahunan).
              Fungsi Rapat Anggota adalah :
1. Menetapkan Anggaran Dasar/ART.
2. Menetapkan Kebijaksanaan Umum di bidang organisasi, manajemen dan usaha
koperasi.
3. Menyelenggarakan pemilihan, pengangkatan, pemberhentian, pengurus dan atau
pengawas.
4. Menetapkan Rencana Kerja, Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Koperasi
serta pengesahan Laporan Keuangan.
5. Mengesahkan Laporan Pertanggung-jawaban Pengurus dan Pengawas dalam
melaksanakan tugasnya.
6. Menentukan pembagian Sisa Hasil Usaha.
7. Menetapkan keputusan penggabungan, peleburan, dana pembubaran Koperasi.
Pengurus dipilih dari dan oleh anggota koperasi dalam Rapat Anggota koperasi. Dalam hal ini Pengurus menjadi pemegang kuasa rapat anggota. Pengurus koperasi dapat mengangkat pengelola yang diberi wewenang dan kuasa untuk mengelola usaha. Masa jabatan pengurus dibatasi 5 (lima) tahun.
Pengawas juga dipilih oleh anggota koperasi dalam Rapat Anggota dan bertanggung jawab kepada Rapat Anggota. Pengawas bertugas melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kebijaksanaan dan pengelolaan koperasi, dan membuat laporan tertulis tentang hasil pengawasannya.
Struktur Organisasi Koperasi. Sesuai dengan kondisinya yang biasanya masih sederhana, organisasi koperasi yang ada berbentuk organisasi garis. Struktur organisasi garis seperti ini banyak dipakai oleh koperasi.
Posisi tertinggi dalam organisasi koperasi terletak pada rapat anggota. Susunan demikian mencerminkan bahwa anggota memiliki kedudukan yang tinggi. Di dalam koperasi, susunan organisasi demikian mencerminkan demokrasi dalam menjalankan kegiatan koperasi. Rapat anggota menentukan garis-garis besar kebijakan koperasi. Pengurus memformulasikannya secara lebih rinci. Manajer melaksanakan tugas yang telah ditentukan oleh pengurus.  
Bagan Struktur Organisasi Koperasi


 

Keterangan :
Bagan Struktur Organisasi Koperasi ini tidak bersifat baku dan masih dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan/kecukupan/cirri khas organisasinya. Perangkat organisasinya pasti harus tercantum sebagaimana UU Nomor 25 Tahun 1992 pasal 21, adalah Rapat Anggota, Pengurus dan Pengawas, yang selanjutnya dapat dilengkapi adanya pengelola (manager dan karyawan)  
  • Tujuan koperasi

Tujuan utama Koperasi Indonesia adalah mengembangkan kesejahteraan anggota, pada khususnya, dan masyarakat pada umumnya. Koperasi Indonesia adalah perkumpulan orang-orang, bukan perkumpulan modal sehingga laba bukan merupakan ukuran utama kesejahteraan anggota. Manfaat yang diterima anggota lebih diutamakan daripada laba. Meskipun demikian harus diusahakan agar koperasi tidak menderita rugi. Tujuan ini dicapai dengan karya dan jasa yang disumbangkan pada masing-masing anggota.

“Keanggotaan Koperasi Indonesia bersifat sukarela dan didasarkan atas kepentingan bersama sebagai pelaku ekonomi. Melalui koperasi, para anggota ikut, secara aktif memperbaiki kehidupannya dan kehidupan masyarakat melalui karya dan jasa yang disumbangkan. Dalam usahanya, koperasi akan lebih menekankan pada pelayanan terhadap kepentingan anggota, baik sebagai produsen maupun konsumen. Kegiatan koperasi akan lebih banyak dilakukan kepada anggota dibandingkan dengan pihak luar. Oleh karena itu, anggota dalam koperasi, bertindak sebagai pemilik sekaligus pelanggan.”(SAK,1996:27.1)

  • Funsi Koperasi

- Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi anggota pada khususnya dan masyarakat pada  umumnya untuk meningkatkan kesehjateraan ekonomi dan sosialnya.
- Berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat
-  Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahana perekonomian nasional dengan koperasi sebagai sokogurunya.
 - Berusaha mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi.
Peranan koperasi :
1. Koperasi membantu para anggotanya dalam meningkatkan penghasilannya.
2. Koperasi menciptakan dan memperluas lapangan pekerjaan.
3. Koperasi menyatukan dan mengembangkan daya usaha orang-orang baik sebagai pribadi maupun sebagai warga masyarakat.
4. Koperasi ikut meningkatkan taraf hidup rakyat dan meningkatkan tingkat pendidikan rakyat.
5. Koperasi berperan dalam penyelenggaraan kehidupan ekonomi secara demokratis
  

3. KESIMPULAN 
  
Setelah memperhatikan isi dalam pembahasan di atas, maka dapat penulis tarik kesimpulan sebagai berikut:
1.      Struktur organisasi mewujudkan integrasi antar fungsi dan antar formasi jabatan/orang yang menjalankan roda organisasi koperasi ada struktur organisasi yang jelas tepat  efisien, struktur organisasi dituangkan dalam peraturan yang jelas dan tegas di dalam anggaran dasar, anggaran rumah tangga dan peraturan lain.
2.  Koperasi bertujuan untuk menjadikan kondisi sosial dan ekonomi anggotanya lebih baik dibandingkan sebelum bergabung dengan Koperasi.
3. Fungsi koperasi itu untuk mingkatkan kesejahterakan para anggotanya

4. SUMBER

 http://berkoperasi.blogspot.com/
http://wikipedia.com
http://google.com
 


 
 

Selasa, 06 November 2012

Permodalan Koperasi dan shu yg kami kunjungi

  • Permodalan Koperasi yang kami kunjungi
 
Untuk menjalankan kegiatannya koperasi sekolah memerlukan modal. Modal koperasi sekolah dapat diperoleh dari anggota maupun dari luar anggota.

a. Modal Sendiri
Seperti halnya koperasi secara umum, koperasi sekolah juga mempunyai modal sendiri. Berikut ini modal dalam koperasi sekolah.
1) Simpanan pokok, yaitu simpanan yang harus dibayar pada saat siswa mendaftarkan diri sebagai anggota koperasi sekolah.
2) Simpanan wajib, yaitu simpanan yang dibayar oleh anggota koperasi sekolah secara periodik dan teratur dengan jumlah yang sama untuk semua anggota.
3) Simpanan sukarela, yaitu simpanan yang dibayar oleh anggota koperasi sekolah, dimana besarnya simpanan tidak ditentukan, tergantung kepada anggota. Simpanan ini sifatnya tidak wajib.
4) Dana cadangan, yaitu sejumlah uang yang diperoleh dari penyisihan SHU, yang digunakan untuk memupuk modal sendiri dan untuk menutup kerugian koperasi sekolah bila diperlukan.

b. Modal Pinjaman
Modal pinjaman berasal dari luar anggota yang terdiri atas:
1) bantuan dari komite sekolah,
2) bantuan dari instansi pemerintah misalnya Dinas Koperasi dan PKM,
3) hibah atau pemberian bantuan secara cuma-cuma dari pihak lain,
4) pinjaman dari koperasi sekolah yang lain, dan
5) sumber-sumber yang sah dan tidak mengikat.
  •  SHU Koperasi
Shu koperasi adalah pendapatan yang di peroleh dalam waktu satu tahun buku yang dikurang dengan biaya,penyusuta dan kewajiban termasuk pajak dalam tahun buku yang berhubungan.

pembagian shu koperasi yang kami kunjungi dan bisa dipakai pada koperasi di Indonesia adalah :
Cadangan : 40 %
SHU KOPERASI Dibagi pada anggota : 40 %
Dana pengurus : 5 %
Dana karyawan : 5 %
Dana Pembangunan Daerah kerja / Pendidikan : 5 %
Dana sosial : 5 %

 

Deskripsi koperasi

Menurut kelompok saya koperasi saat ini jarang sekali masyarakat menggunakan kegiatan Koperasi apalagi masyarakat kota, yang disekitar rumah lebih didominasikan oleh membuka usaha seperti warung atau mengadakan suatu kegiatan arisan. Karena mereka lebih memilih cara yang mudah, praktis dan tidak perlu adanya keterlibatan dari pihak luar dalam pengurusan keuangan yang mereka olah.

Berbeda di masyarakat pedesaan dan tempat-tempat di sekolah yang paling banyak digunakan karena pada koperasilah yang memberi kemudahan bagi para murid untuk membeli alat tulis dengan harga yang sangat terjangkau karena koperasi merupakan harga yang cukup murah bila membeli suatu alat tulis ketimabang membeli ditoko buku, bukan hanya untuk membeli alat tulis saja namun koperasi bisa digunakan sebagai kegiatan untuk menabung ataupun meminjam uang dengan cara tertentu apabila sudah menjadi bagian dari kegiatan ataupun anggota koperasi.

Yang kami ketahui dari hal tersebut maka mereka lebih menggunakan konsep Koperasi Barat karena koperasi merupakan bentuk organisasi swasta, yang dibentuk secara sukarela oleh orang-orang yang memilki persamaan kepentingan, dengan maksud untuk mengurusi kepentingan para anggotanya dan menciptakan keuntungan timbal balik bagi para anggotanya atau perusahaan koperasi. Dalam hal ini koperasi barat memiliki unsur-unsur positif. Konsep koperasi barat yaitu :
1.      Keinginan individu dapat dipuaskan dengan adanya kerjasama antar anggota, dan saling bantu membantu serta dapat menguntungkan bagi semua pihak.
2.      Dalam setiap individu memilki tujuan yang sama dalam partisipasi untuk mendapatkan keuntungan dan menanggung risiko bersama-sama.
3.      Keuntungan yang diperoleh didistribusikan kepada anggotanya sesuai dengan metode yang telah disepakati.
4.      Dan keuntungan yang belum didistribusikan akan dimasukkan sebagai cadangan koperasi.
Dari hal tersebut maka banyak masyarakat pedesaan ataupun sekolah-sekolah menggunakan konsep tersebut yang memiliki keuntungan baik individu maupun keuntungan untuk kelangsungan koperasi tersebut.

Kamis, 19 April 2012

Bahasa Inggris 2# individu

I graduated early from high school I wanted to work, but my parents did not allow me to work. My parents wanted to see me go to school in the university. And finally I went to college with a parent's decision.
By the time I entered university I learned a lot about the importance of higher education, because of the higher education we will definitely get a more comfortable work position.
Instead of just getting a comfortable work position, here I also get a new experience that I had got. by running the education I want to prepare for my career have I think. A considerable increase of knowledge that I know of learning dipendidikan, ranging from simple to difficult.

Jumat, 09 Maret 2012

INTRODUCE MY SELF

I will introduce myself
Mita wulandari my name, I was born on 3 September 1993 in Jakarta.
I live in the Kober small RT 08 RW 08 Rawabunga Village. Jatinegara District. East Jakarta.
I graduated from primary schools rawabunga 011, after graduating from elementary school, I went on the first state secondary school 62 Jakarta, after graduating from junior high school, my high school went on a private space. and after I graduated from elementary school, middle school, high school, then I think to go to University. to continue the University, I chose Gunadarma University. I chose this University because, in my opinion a good Gunadarma University, and technologically advanced facilities and the University's name out there Gunadarma negative.
Gunadarma University, I took the faculty of economics, majoring in management. I majored in it because I want to know how it's management, what is meant by management. Because previously I had never learned about the management.
Work experience, I have not had work experience. because I want to be more focused as a student.
Deficiencies that exist in me, lazy and sometimes forget my obligations as a student.
Advantages that exist in me, I always tried to deal with all the work and spirit of the trials.

Tugas_pengantar.ekonomi.pembangunan.1

PEMANFAATAN TANAH LIAT

       Tanah liat yang dinilai orang sebagai bahan yang sudah tidak dapat digunakan ternyata dapat digunakan sebagai keperluan sehari-hari. Sebagian kalangan masyarakat sekarang menilai tanah liat sebelah mata yang hanya dapat digunakan untuk mebangun pondasi rumah,tanpa diketahui tanah liat dapat digunakan untuk Asbak,Tempat Handphone(HP),Guci,Hiasan Pot (tempat) Bunga, barang-barang tersebut berbahan dasar tanah liat.
·         Asbak dapat digunakan untuk membuang puntung rokok dan menjadi pajangan diruang tamu,asbak yang sering dijumpai hampir disetiap rumah ini menjadi salah satu kerajinan tangan yang juga dipasarkan di toko-toko yang bisa menjadi salah satu omset. Salah satu kota yang menjadi pengrajin  tanah liat yakni Yogjakarta, Yogyakarta adalah salah satu kota yang rata-rata penduduknya  berdomisili asli Jawa ini mengandalkan kemampuannya untuk membuat tanah liat menjadi barang layak pakai. Sering dijumpai dipasar-pasar daerah Yogjakarta kian menjual asbak yang terbuat dari tanah liat dengan harga yg terjangaku yakni berkisar Rp.5000 hingga Rp.20.000,asbak yang dibuat dengan tanah liat ini juga dapat dibuat dengan beragam bentuk seperti bentuk Hewan bahkan Huruf.

·         Tempat Handphone yg dapat digunakan untuk menjadi Alas Handphone ini sering dijumpai di toko-toko handphone yang mayoritas digunakan untuk semua kalangan baik kalangan remaja bapak-bapak atau ibu-ibu,karena adanya handphone sudah menjamur dikalangan masyarakat. Alas handphone yang terbuat dari tanah liat pun dibentuk dengan  bentuk yang berbeda atau bahkan bisa ditambahkan dengan warna-warna seperti merah kuning hijau,biru yang dapat menarik peminatnya,harga jualnya juga beraneka ragam mulai dari harga yang biasa berkisar Rp.10.000 hingga yang bermotif lebih rumit berkisar Rp.50.000.

·        Guci yang sering dijumpai disetiap rumah sebagai salah satu hiasan yang dapat memberikan kesan glamour disudut rumah tenyata ada yang terbuat berbahan dasar tanah liat. Kekreatifan hingga tercipta guci yang terbuat dari tanah liat ini merupakan salah satu omset terbesar yang telah menjamur dikalangan masa kini dengan bahan dasar yang mudah ditemui hingga terciptalah sebuah guci cantik yang ternyata menjadi salah satu barang yang dicari-cari  ditoko-toko tertentu. Selain dipasarkan di toko-toko sekarang guci juga sudah memasuki Mall-Mall besar di Jakarta dengan motif yang unik,harga guci yang terbuat berbahan dasar tanah liat ini dijual dipasaran dengan harga yang fantastik berkisar hingga puluhan juta atau bahkan sudah menjamur di dunia karena pembuatannya yang lumayan sulit.
·         Pot Bunga yang juga banyak dijumpai ditiap rumah ini ternyata juga berbahan dasar tanah liat pembuatannya juga sama seperti guci namun perbedanya yaitu pemanfaatan yakni sebagai tempat meletakan hiasan bunga atau bahkan tanaman hias. Pot bunga juga menjadi salah satu omset terbesar karna menjadi salah satu kebutuhan untuk mempercantik halaman rumah,jika pot bunga tersebut ditambah dengan hiasan warna-warna cerah dapat menarik peminat yang menyukai tanaman. Harganya juga bervariasi sekitar Rp.50.000 hingaa Rp.1.000.000 tergantung dengan kerumitannya bahkan sesuai dengan permintaan konsumen.
Demikianlah penjabaran tentang guna tanah liat untuk kebutuhan sehari-hari yg ternyata bisa menjadi salah satu penghasilan yg dapat menghasilkan kekreatifan dan juga dapat menjadi modal untuk masa depan. 

Jumat, 02 Maret 2012

MANUSIA DAN TANGGUNG JAWAB

Tanggungjawb adalah keadaan wajib menanggung segala sesuatunya. Sehingga bertanggungjawab adalahkewajiban menanggung, memikul jawab, menanggung segala sesuatunya, atau memberikan jawaban dan menanggungakibatnya. Tanggungjawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang disengaja maupun yangtidak disengaja. Tanggungjawab juga juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya. Seseorangmau bertanggungjawab karena ada kesadaran atau keinsafan atau pengertian atas segala perbuatan dan akibatnya danatas kepentingan pihak lain. Timbulnya tanggungjawab itu karena manusia itu hidup bermasyarakat dan hidup dalamlingkungan alam. Tanggungjawab itu bersifat kodrati, artinya sudah menjadi bagian kehidupan manusia, bahwa setiapmanusia pasti dibebani dengan tanggungjawab. Apabila ia tidak mau bertanggungjawab, maka akan ada pihal lain yangmemaksa tanggungjawab itu. Dengan demikian tanggungjawab itu dapat dilihat dari dua sisi, yaitu dari sisi pihak yangberbuat dan dari sisi kepentingan pihak lain. Dari sisi pembuat ia harus menyadari akibat perbuatannya itu, dengandemikian ia sendiri pula yang harus memulihkan ke dalam keadaan baik. Daari sisi pihak lain, apabila si pembuat tidak maubertanggungjawab, pihak lain yang akan memulihkan baik dengan cara individual maupun dengan cara masyarakat.

Macam-macam tanggung jawab :
1. Tanggung jawab terhadap diri sendiri
2. Tanggung jawab terhadap keluarga
3. Tanggung jawab terhadap masyarakat
4. Tanggung jawab terhadap Bangsa dan Negara
5. Tanggung jawab terhadap Tuhan


PENGABDIAN dan PENGORBANAN

 wujud tanggungjawab juga berupa pengabdian dan pengorbanan. Pengabdian dan pegorbanan adalah perbuatanbaik untuk kepentingan manusia itu sendiri. Pengabdian adalah perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat ataupuntenaga sebagai perwujudan kesetiaan, cinta kasih sayang, norma, atau satu ikatan dari semua itu dilakukan dengan ikhlas.Pengabdian itu pada hakekatnya adalah rasa tanggungjaab. Apabila orang bekerja keras sehari penuh untuk mencapaikebutuhan, hal itu berarti mengabdi keapada keluarga. Manusia tidak ada dengan sendirinya, tetapi merupakan mahlukciptaan Tuhan. Sebagai ciptaan Tuhan manusia wajib mengabdi kepada Tuhan. Pengabdian berarti penyerahan dirisepenuhnya kepada uhan, dan merupakan perwujudan tanggungjawab kepad Tuhan.Pengorbanan berasal dari kata korban atau kurban yang berarti persembahan, sehingga pengorbanan beraratipemberian untuk menyatakan kebaktian. Dengan demikian pengorbanan yang bersifat kebaktian itu mengandungkeikhalasan yangtidak menganadung pamrih. Suatu pemberian yang didasarkan atas kesadaran moral yang tulus ikhlas semata-mata.


   Perbedaan antara pengabdian dan pengorbanan tidak begitu jelas. Karena adanya pengabdian tentu adapengorbanan. Antara sesame kawan sulit dikatakan pengabdian karena kata pengabdian mengandung arti lebih rendahtingkatannya, tetapi untuk kata pengorbanan dapat juga diterapkan kepaa sesame teman..Pengorbanan merupakan akibat dari pengabdian. Pengorbanan dapat berupa harta benda, pikiran dan perasaan,bahkan dapat juga berupa jiwanya. Pengorbanan diserahkan secara ikhlas tanpa pamrih, tanpa ada perjanjian, tanpa adatransaksi, kapan sja diperlukan. Pengabdian lebih banyak menunjuk pada perbuatan sedangkan pengorbanan lebih banyakmenunjuk pada pemberian sesuatu misalnya berupa pikiran, perasaan, tenaga, biaya. Dalam pengabdian selalu dituntutpengorbanan, tetapi pengorbanan belum tentu menuntut pengabdian